Sobat
pecinta kuliner sekalian, pernahkah Anda mendengar sebuah kota yang
bernama Purworejo? Ialah salah satu kota di Jawa Tengah yang terkenal
dengan brand-nya “Purworejo Berirama”. Sekilas bila menyebut kota
Purworejo, mungkin Anda akan membayangkan kambing etawa, durian, atau
buah manggis. Yup, tidak salah lagi, Purworejo memang terkenal dengan
tiga komoditas itu. Bahkan ketika jalan-jalan di sana pengunjung bisa
menyaksikan beberapa patung yang melambangkan ikon komoditas Purworejo
tersebut di beberapa titik jalan.
Namun
tahukah Anda kalau ternyata kota yang bertetangga dekat dengan Magelang,
Kebumen dan Wonosobo itu juga memiliki beberapa panganan khas yang siap
memanjakan lidah Anda? Yup, bagi Anda khususnya para pecinta kuliner,
nampaknya info ini bisa cukup bermanfaat. Istimewanya Purworejo memiliki
banyak keunikan wisata kuliner khas daerah yang selalu bikin penasaran
para wisatawan ataupun pengunjung yang sekedar lewat. Setelah puas
jalan-jalan di kota Purworejo, berikut beberapa wisata kuliner khas
Purworejo yang berhasil saya rangkum secara sederhana:
1. Dawet Ireng/dawet hitam
Mungkin
sebagian diantara Anda tidak asing dengan minuman unik yang satu ini.
Sejenis cendol berwarna hitam yang biasanya disajikan dingin bersama
ketan hitam, juruh, dan tape dengan mangkuk kecil. Yang paling terkenal
ialah dawet hitam dekat jembatan Butuh. Namun kini dawet hitam sudah
menyebar di berbagai kota. Yang pasti rasanya manis, maknyos, dan
bakalan bikin ketagihan.
2. Geblek
Sejenis makanan goreng yang bentuknya bulat kecil mirip gelang atau setengah angka 8. Tidak heran kalau masyarakat sana sering menyebut panganan itu dengan nama gelangan. Makanan yang terbuat dari tepung singkong itu rasanya sangat gurih. Lebih nikmat kalau disantap saat masih hangat atau baru saja digoreng. Kalau Anda jalan-jalan ke kota Purworejo, Anda bisa mendapati para penjual panganan geblek yang ada di seputar pasar Baledono, dekat alun-alun Purworejo, ataupun dekat pasar Jenar. Dan masih banyak lagi lokasi dimana Anda bisa mendapatkan panganan geblek tersebut di Purworejo. Uniknya banyak wisatawan yang suka menikmati geblek dengan campuran saus ataupun sambal kacang. Perlu dicoba nih sobat!
3. Krimpying/Lanting
Panganan khas yang satu ini masih sejenis gorengan yang berbahan dasar singkong dan warnanya krem. Bentuknya bulat-bulat berlubang tengah seperti geblek. Namun kalau krimpying lebih keras dan kremes-kremes. Kalau yang agak kecil bentuknya mirip cincin biasanya disebut dengan nama lanting. Panganan khas Purworejo yang satu ini termasuk jenis panganan yang tahan lama. Jadi bisa dibawa buat oleh-oleh.
4. Kue Lompong
Ialah kue
basah manis dengan bulir kacang di dalamnya.Yang bikin unik panganan
yang satu ini karena dibungkus menggunakan daun pisang kering yang
sering disebut klaras. Konon warna hitam pada kue lompong ini berasal
dari tanaman lompong. Tepatnya dari batang lompong yang dilumatkan dan
dicampur pada adonan kue. Uniknya lagi pada setiap gigitan kue lompong
ada suatu rasa sangat khas yang terasa di lidah kita. Itulah rasa klaras
yang menjadi pembungkusnya. Benar-benar unik dan patut Anda coba sobat.
5. Clorot
Dari
namanya saja sudah unik dan menggelitik ya. Panganan khas Purworejo
yang satu ini terbuat dari tepung beras dan gula merah yang dimasak
dalam pilinan daun kelapa yang masih muda (janur kuning). Bentuknya
seperti terompet kecil yang dibalut janur kuning, rasanya manis hampir
seperti wajik atau dodol.
6. Rengginang
Panganan khas Purworejo yang satu ini termasuk jenis panganan gorengan yang terbuat dari ketan yang dimasak. Bentuknya bulat unik dan agak gepeng. Rasanya kriuk-kriuk dan pastinya cukup menggoda selera Anda para pecinta kuliner. Hehehe…
7. Cenil
Panganan
khas Purworejo yang satu ini dibuat dari pati ketela pohon (tepung
kanji). Bentuknya bulat-bulat kecil seperti kelerang. Biasanya ada
warna-warni dan bertabur dengan parutan kelapa yang manis. Saat dimakan
akan terasa manis dan kenyal. Biasanya dibungkus dengan daun pisang.
Panganan ini bisa dijumpai di pasar-pasar tradisional Purworejo.
Demikianlah
hasil reportase sederhana uniknya kuliner khas Purworejo yang dapat
saya share. Sebenarnya selain ketujuh panganan yang telah saya tuliskan
di sini masih banyak kuliner khas Purworejo lainnya yang tidak kalah
menarik. Bagi Anda sobat-sobat sekalian para pecinta kuliner, kalau
masih penasaran silahkan boleh dicoba datang langsung ke Purworejo. Tapi
ingat, dimakannya sehabis waktu berbuka puasa tiba. Hehehe….
0 komentar:
Posting Komentar